Menipu Diri Sendiri

I Korintus 15 : 33

Di dalam ayat mas di atas, bagian a, Firman Tuhan sebagai berikut: Janganlah kamu sesat. Salah satu dari sekian banyak pengertian tentang "sesat" tersebut terdapat di dalam I Korintus 3 : 18a, demikian Firman Tuhan: Janganlah ada orang yang menipu dirinya sendiri. Karena di dalam Yohanes 8 : 44 dikatakan bahwa iblis adalah bapa segala pendusta. Apabila kita berdusta pada diri sendiri, kita adalah anak dari si iblis!

Yang dimaksudkan dengan menipu atau mendustai diri sendiri adalah:

1. Yakobus 1 : 22. Dalam ayat ini dengan jelas dikatakan kita menipu diri sendiri apabila kita hanya menjadi seorang pendengar Firman Tuhan saja, tidak menjadi pelaku. Ketika kita sudah mendengar Firman Tuhan, kita harus mengimplementasikannya dalam keseharian kita agar kita lebih berbahagia di dalam Tuhan (Wahyu 1 :3), juga untuk menunjukkan pertumbuhan iman kita sehingga dapat menjadi saksiNya.
   
2. Ibrani 10 : 25. Kita menjadi pendusta atas diri sendiri bila kita menjauhkan diri dari persekutuan-persekutuan di dalam Tuhan. Karena kita hanyalah manusia yang lemah! Kita harus sadar! Kita tidak akan mampu bertahan dalam hidup ini sendirian. Karenanya kita butuh dikuatkan oleh saudara-saudari seiman kita melalui persekutuan-persekutuan di dalam Tuhan.
   
3. Maleakhi 3 : 8 -12. Ayat-ayat ini berbicara mengenai memuliakan Tuhan dengan harta kita. Sesuai yang tertulis di dalam Alkitab, kita memberikan persembahan dan persembahan khusus. Persembahan melalui kolekte (Kisah Para Rasul 20 : 35) dan persembahan khusus melalui hulu hasil dan perpuluhan. Ingat! Hulu hasil dan perpuluhan adalah miliki Tuhan! Tuhan tidak minta lebih dan janganlah kita memberi kurang dari itu! Jangan menawar-nawar! Karena Tuhan tidak pernah tawar-menawar dengan kita untuk memberi nafas kehidupan kita!!

Biarlah kiranya kita senantiasa layak di hadapanNya dengan tidak menipu sendiri. Selalu minta Roh Kudus penuhi kita agar kita dapat dibimbing untuk tetap berada di dalam jalurnya Tuhan. Tuhan memberkati. (ayat tambahan: Galatia 6 : 9 - 10) (Joshua's Youth 24/10/09)

(sumber : sdri. noni, pembicara : bpk. gembala)