09 October 2009

Yesus Teladan Kerendahan Hati

Yohanes 13 : 4 - 5

Dalam ayat tersebut dituliskan bahwa Tuhan Yesus menanggalkan jubahNya dan membasuh kaki murid-muridNya. Tuhan Yesus adalah Raja di atas segala Rja, Ia adalah Allah, Tuhan, juru selamat dunia, tetapi apa yang Ia lakukan?! Ia mau merendahkan diriNya untuk "membasuh kaki" manusia yang begitu kotor. Secara rohani, membasuh kaki adalah menyucikan setiap hati kita.

Hati yang merupakan pusat setiap kehidupan manusia. Jika hati kita terdapat segala yang baik, maka itu akan tercermin dalam perilaku kita dengan segala kebaikan yang kita perbuat. Begitu juga sebaliknya, hati yang dikuasai kejahatan hanya akan melukai hati Tuhan.

Siapakah yang dapat mengetahui isi hati kita? Sahabat? Pacar? Atau keluarga? Jangankan orang lain, bahkan diri kita terkadang tidak dapat mengerti isi hati kita sendiri. Hanya Tuhan Yesus yang dapat mengetahui isi hati kita seutuhnya. Tidak ada satu pun yang tersembunyi di hadapanNya. Segala akar pahit, dendam, amarah, dan kebencian akan terlihat jelas di hadapan Tuhan. Dan hal tersebut akan menjadi penghalang untuk kita lebih intim denganNya.

Untuk itu, datanglah pada kakiNya, mintalah dengan sungguh padaNya untuk menyucikan hatimu kembali layaknya para rasul yang dibasuh kakinya sehingga kembali menjadi bersih dan murni. Segala kotoran yang menghalangi untuk dekat denganNya akan musnah! Yang tersisa hanyalah segala yang baik yang akan Tuhan Yesus berikan pada hati kita. Sehingga kita bisa memancarkan kasih Tuhan dari hati kita.

"Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan." Amsal 4 : 22

(sumber : sdri. Noni, pembicara : sdri. Roni)

No comments:

Post a Comment